Pulau Peucang merupakan salah satu pulau yang berada di area kawasan wisata Taman Nasional Ujung Kulon. Meskipun di peta terlihat dekat dari Jakarta, namun sebenarnya perjalanan menuju ke area Ujung Kulon cukup memakan banyak waktu sekitar 6 jam lamanya. Para wisatawan backpacker ke Pulau Peucang yang ingin menikmati momen berlibur disana bisa berangkat menggunakan mobil pribadi atau transportasi umum maupun mengikuti open trip.
Backpacker ke Pulau Peucang Menggunakan mobil pribadi
Jika para wisatawan backpacker memilih menggunakan mobil pribadi menuju ke Pulau Peucang yang berada di Ujung Kulon, maka keberangkatan bisa melalui tol Jakarta-Merak. Selain tol Jakarta-Merak, para wisatawan backpacker juga bisa melalui tol Jakarta-Tangerang. Untuk menuju ke area Ujung Kulon, maka para wisatawan harus keluar di Serang Timur.
Setelah sampai di Serang Timur, perjalanan bisa dilanjutkan dengan cara menelusuri Jalan Pandeglang lalu Labuan dan Sumur. Perjalanan dari Pandeglang ke Sumur akan menempuh jarak sekitar 228 kilometer. Sesampainya di Sumur, perjalanan dapat dilanjutkan dengan menggunakan kapal untuk menuju ke Pulau Peucang. Total perjalanan dari Jakarta menuju ke Ujung Kulon tersebut memakan waktu sekitar 6 jam.
Backpacker ke Pulau Peucang Menggunakan transportasi umum
Selain menggunakan mobil pribadi, perjalanan menuju ke Pulau Peucang juga bisa menggunakan transportasi umum. Para wisatawan backpacker bisa memilih untuk menggunakan transportasi kereta api atau bus. Jika memilih transportasi kereta api, maka perjalanan bisa dimulai dari Stasiun Tanah Abang dengan tujuan Rangkasbitung kemudian berhenti di Serang.
Transportasi lain untuk menuju ke Pulau Peucang bisa menggunakan bus. Para wisatawan backpacker ke Pulau Peucang bisa memilih bus Primajasa yang keberangkatannya dimulai dari Kampung Rambutan dengan tujuan pemberhentian di Serang. Sesampainya di Serang, para wisatawan harus mencari elf yang mengarah ke tujuan Desa Sumur.
Agar biaya sewa kapalnya bisa lebih ditekan, lebih baik para wisatawan backpacker mengajak banyak teman. Karena harga sewa kapal dengan keberangkatan Desa Sumur dengan tujuan keliling Taman Nasional Ujung Kulon cukup besar, yakni Rp 3juta dalam jangka waktu dua hari. Kapal yang bisa disewa bisa untuk kapasitas 25 orang.
Para wisatawan backpacker tidak hanya mengeluarkan budget untuk menyewa kapal saja, namun biaya penginapan juga harus dipikirkan dengan matang. Di sekitar Desa Sumur banyak terdapat homestay dengan harga yang bervariasi mulai dari Rp 200ribu per malam. Pihak pengelola Taman Nasional Ujung Kulon juga sudah menyediakan penginapan seperti Flora A, Flora B, Fauna, dan juga Barak. Akan tetapi jumlah kamarnya sangat terbatas.
Biasanya, jika para wisatawan backpacker mengikuti tur, penginapannya bisa di Pulau Peucang langsung dengan harga sewa pondokan atau kamar yakni sekitar Rp 500ribu per malam. Supaya menekan budget, sebaiknya para wisatawan backpacker mengikuti open trip karena selain biayanya lebih minim, para wisatawan juga akan mendapatkan teman-teman baru dari kegiatan tersebut. Biaya open trip lebih bersahabat jika keberangkatan dimulai dari Jakarta.
Backpacker ke Pulau Peucang Mengikuti open trip
Mengikuti open trip merupakan salah satu cara para wisatawan backpacker ke Pulau Peucang dengan biaya yang lebih terjangkau. Beragam tempat wisata yang ada di Taman Nasional Ujung Kulon sangat cocok untuk kegiatan weekend trip. Agar terhindar dari penipuan, sebaiknya para wisatawan mengikuti kegiatan open trip yang diakan oleh trip organizer. Selain terhindar dari penipuan, biasanya trip schedules-nya juga lebih tertata dan terorganisir dengan baik.
BACA JUGA : Inilah Perkiraan Biaya ke Ujung Kulon dengan Tujuan Berwisata
Ada banyak trip organizer yang membuka kesempatan para wisatawan backpacker untuk join bersama mereka. Biaya open trip bermacam-macam, tergantung dengan jumlah tujuan wisata, penginapan, dan faktor lainnya yang mempengaruhi. Contohnya saja, salah satu trip organizer membuka kegiatan open trip dengan tujuan wisata Pulau Peucang dengan biaya Rp 650.000 selama dua hari yang sudah termasuk berbagai fasilitas lengkap di dalamnya.
Fasilitas yang dimaksud antara lain pemandu atau tour guide, biaya makan, biaya tiket masuk, biaya kapal untuk hopping island atau snorkeling, biaya transportasi pulang-pergi dari Jakarta ke Pulau Peucang, biaya penginapan di Pulang Peucang semalam, dan biaya lainnya. Fasilitas tersebut merupakan fasilitas yang akan diperoleh satu orang dengan biaya Rp 650.000 yang sudah dibayarkan di awal pendaftaran.
Jika para wisatawan backpacker ingin menyewa alat untuk snorkeling, bisa menambah Rp 50.000. Namun ada juga paket tur yang sudah termasuk biaya sewa alat snorkeling di dalamnya. Oleh karena itu para wisatawan backpacker yang ingin berwisata ke Pulau Peucang dengan budget yang terjangkau bisa mencoba mengikuti open trip.
Perjalanan para wisatawan backpacker ke Pulau Peucang akan sangat mengesankan jika memilih salah satu transportasi yang sesuai. Selain menggunakan transportasi, para wisatawan juga bsia mengikuti open trip yang diadakan oleh pihak trip organizer karena biasanya sudah include semua biaya perjalanan dan penginapan.